4. Prinsip Kerja[Back]
Rangkaian clamper adalah rangkaian yang digunakan untuk “menjepit” (clamping) suatu sinyal ke level tegangan tertentu. Rangkaian ini berfungsi untuk mendorong sinyal masukan pada suatu level tegangan DC tertentu. rangkaian clamper terbagi dua, yaitu :
1. Clamper positif
Rangkaian clamper positif ini menggeser sinyal ke level tegangan positif sehingga sinyalnya bergeser ke atas. Prinsip kerjanya adalah :
- Dimulai dari input setengah gelombang negatif mengalir ke dioda ( karena forward bias sehingga arus lebih cenderung mengalir ke dioda daripada R1) kemudian ke C1 dan kembali ke sumber tegangan. Pada saat kondisi ini kapasitor aka menyimpan tegangan sebesar Vm atau sebesar setengah gelombang. Pada saat input setengah gelombang negatif outputnya bernilai sebesar tegangan pada dioda yang nilainya -0.7 V (beda polaritas).
- Dan setelah kapasitor terisi dengan tegangan seperti gambar diatas, input setengah gelombang positif mengalir ke C1 kemudian ke R1 (karena reverse bias pada dioda sehingga arus tidak meengalir ke dioda melainkan ke R1) dan kembali ke sumber tegangan AC. Pada saat ini kapasitor mengeluarkan tegangan yang disimpannya sebesar Vm. sehingga output pada saat input setengah gelombang positif outputnya bernilai sebesar tegangan pada kapasitor dan tegangan pada R1 sebesar 2Vm atau 2 kali setengah sinyal.
2. Clamper Negatif
Rangkaian clamper negatif ini menggeser sinyal ke level tegangan negatif sehinggasinyalnya bergeser ke bawah. Prinsip kerjanya adalah :
- Dimulai dari input setengah gelombang positif mengalir ke C2 kemudian ke dioda ( karena forward bias sehingga arus lebih cenderung mengalir ke dioda daripada R1) dan kembali ke sumber tegangan. Pada saat kondisi ini kapasitor aka menyimpan tegangan sebesar Vm atau sebesar setengah gelombang. Pada saat input setengah gelombang positif outputnya bernilai sebesar tegangan pada dioda yang nilainya 0.7 V.
- Dan setelah kapasitor terisi dengan tegangan seperti gambar diatas, input setengah gelombang negatif mengalir ke R2 (karena reverse bias pada dioda sehingga arus tidak meengalir ke dioda melainkan ke R1) kemudian ke C2 dan kembali ke sumber tegangan AC. Pada saat ini kapasitor mengeluarkan tegangan yang disimpannya sebesar Vm. sehingga output pada saat input setengah gelombang positif outputnya bernilai sebesar tegangan pada kapasitor dan tegangan pada R1 sebesar -2Vm (karena diberi input negatif) atau 2 kali setengah sinyal.
5. Analisa[Back]
1.
Jelaskan prinsip kerja dari kapasitor
Kapasitor dapat
menyimpan muatan
Bila kedua pelat dihubungkan ke sumber tegangan DC atau tegangan searah
(misalnya Baterai), Elektron “didorong” ke satu pelat oleh terminal negatif
baterai, sementara elektron “ditarik” dari pelat lain oleh terminal positif
baterai. Jika perbedaan muatan antara kedua pelat tersebut terlalu besar, maka
akan terjadi percikan (spark) yang melompati celah diantara kedua pelat
tersebut dan membuang muatan yang tersimpan (discharge). Untuk meningkatkan
jumlah muatan pada pelat, bahan dielektrik yang berupa non-konduktif (isolator)
ditempatkan diantara kedua pelat tersebut.
Cara kerja kapasitor
sangat terkait dengan kemampuan sebuah kapasitor untuk menyimpan muatan listrik
yang berguna dalam mengendalikan aliran arus listrik. Dalam sebuah sirkuit elektronik,
bila Anda menghubungkan kapasitor ke baterai, inilah yang terjadi:
·
Pelat
pada kapasitor yang melekat pada terminal negatif baterai menerima elektron
yang diproduksi baterai.
·
Pelat
pada kapasitor yang menempel ke terminal positif baterai kehilangan elektron ke
baterai.
2.
Jelaskan prinsip kerja rangkaian clamper
Rangkaian clamper adalah rangkaian yang digunakan untuk “menjepit”
(clamping) suatu sinyal ke level tegangan tertentu. Rangkaian ini
berfungsi untuk mendorong sinyal masukan pada suatu level tegangan DC
tertentu. rangkaian clamper
terbagi dua, yaitu :
Prinsip kerja dari Clamper Positif adalah untuk menghasilkan tegangan
output yang lebih kecil dari input, bentuk tegangan output clamper positif,
tegangan bergerak dari negatif (bawah) ke positif (atas) dulu, baru ke negatif
(bawah).
Prinsip kerja dari Clamper Negatif adalah untuk menghasilkan tegangan
output yang lebih kecil dari input, bentuk tegangan output clamper negatif,
tegangan bergerak dari positif (atas) ke negatif (bawah) dulu, baru ke positif
(atas).
3.
Apa pengaruh kapasitor terhadap terhadap
rangkaian clamper
Clamper sendiri memiliki komponen penting yang harus ada di
dalam rangkiannya yaitu kapasitor. Kapasitor berperan penting dalam menggeser
atau menarik suatu sinyal ke level tegangan tertentu. Pinsip kerja dari
kapasitor yang menyimpan tegangan sebesar Vm dan kemudian suatu saat akan
dilepas yang membuat output dari sinyal bertambah. sebagai contoh
Diatas
merupakan bentuk sinyal dari clamper positif (input merah dan output biru) yang
dimana saat setengah gelombang negatif dioda aktif (forward bias)
sehingga pada saat ini lah kapasitor diisi dengan tegangan sebesar Vm ,
outpunya pada saat inout setengah gelombang negatif adalah -0,7 V. Pada saat
input setengah gelombang positif peran kapasitor melepaskan tegangan yang
disimpannya sehingga output yang dikeluarkan adalah sebesar 2Vm (Vi pada R
ditambah Vm pada C, Vi = Vm).
4.
Apa pengaruh sumber DC pada rangkaian
percobaan 3
Pengaruh
penambahan sumber DC adalah pada posisi sinyal outputnya pada arah
vertikal,posisinya akan mengalami pergeseran sebesar V tegangan yang
ditambahkan. Semakin besar penambahan sumber DC maka akan semakin tinggi
pergeseran/semakin ke atas letak posisi sinyal ini sesuai pada gambar
percobaan.
6. Link Download[Back]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar